WHAT'S NEW?
Loading...

Buat Kalian yang Ingin Membunuh Mimpi


Setiap orang pernah bermimpi, setiap orang pernah berkhayal, tapi gak semua orang berani mengejarnya. Mimpi gak pernah salah, mimpi gak pernah berlari, hanya saja kita yang terlalu sering meng”entar”kan untuk berlari mengejarnya. Apa mimpi kamu? Apa yang ingin kamu punya? 10 tahun yang akan datang kamu udah jadi apa? Apa yang akan kamu lakukan ke orangtuamu di masa tua mereka?

Gue jadi inget, beberapa motivasi dari guru-guru gue, teman, bahkan orangtua, yang bisa bikin semangat gue berkobar seketika. Jantung gue mendadak ingin loncat dari tempatnya, darah gue mendidih, pikiran gue langsung berlari untuk buru-buru berlatih semua hal yang berkaitan dengan mimpi gue kelak. Semua itu terjadi begitu cepat, tapi juga berakhir dengan cepat. Beberapa hari setelah itu, gue pasti lupa, gue pasti bakal males-malesan lagi. Bahkan ketika kata-katanya diingat lagi, tubuh dan pikiran gue udah enggak seresponsive saat itu. Pernahkah kalian merasakannya juga? Berarti kalian tidak sendiri!

Bagi gue, semotivasi-motivasinya seorang motivator, yang lebih memotivasi adalah motivasi dari diri sendiri. Dia gak akan pernah membosankan, ketika diingat, kita bisa merasa termotivasi lagi, lagi dan lagi. Gue tinggal mengingat apa aja target gue, apa yang ingin gue punya di masa mendatang, dan apa aja yang harus gue persiapin. Dan tapi apa kalian tau apa yang (kalo buat gue, gak tau kalo buat orang lain) lebih memotivasi daripada motivasi orang lain dan motivasi dari diri sendiri? Remehan orang lain.

Remehan orang-orang bukannya membuat gue merasa down, tapi justru bisa membuat gue untuk berkata “gue bisa!”. Parah. Gak ada yang lebih memotivasi daripada itu.


Gue nulis begini bukan karena gue udah sukses dan mencoba jadi seorang motivator, tapi gue juga lagi mencoba mengejar mimpi, dan mencoba mengajak kalian untuk tidak membunuh mimpi kalian, karena mimpi gak pernah salah, kitanya aja yang kurang berusaha. :) gue suatu saat nanti ingin menjadi penulis, btw. Kalo kalian apa? Apa buat nulis mimpi aja kalian gak berani? :p

0 comments:

Post a Comment