WHAT'S NEW?
Loading...

Aku Pamit

Saat ini, aku tak tau kabarmu.
Saat ini, aku tak tau kamu dengan siapa.
Bukannya aku tak bisa mengetahuinya.
Lebih tepatnya, aku tidak ingin mengetahuinya.

Sepertinya, selama ini aku sudah salah menilaimu.
Kamu yang selama ini kuanggap menyayangiku juga, kenyataannya malah sebaliknya.
Jika memang keduanya saling menyayangi, bukan kah seharusnya selalu ada balasan?
Itu yang tidak terjadi padamu.
Aku yang selalu mencoba melangkah lebih jauh,
Selalu tertahan karena sikapmu yang selalu menjauh.
Aku yang selalu mencoba membuat semuanya lebih dekat,
Selalu tertahan karena dirimu yang tidak mau dekat.
Kuharap, apa yang aku simpulkan di sini, semuanya adalah kesalahan.

Kamu yang kukenal pertama kali,
Sangat berbeda dengan apa yang aku tahu sekarang.
Entah kamunya yang sudah berbeda,
Atau memang sifat asli kamu memang begini dan aku baru mengetahuinya.

Tapi, jika memang benar begitu,
Tolong suruh aku berhenti.
Jangan biarkan aku berlari sendiri.
Terlalu banyak hal yang tidak aku mengerti darimu.
Aneh, beda, membingungkan.
Ah, entahlah.
Biarkan untuk kali ini aku undur diri.
Aku pamit.
Sekarang kamu bebas, Sayang.

0 comments:

Post a Comment